Bu, apakah bisnis yang dijalani saat ini sudah memberikan lebih dari sekedar uang? Sudahkah membantu untuk bertumbuh sebagai pribadi, menjalin pertemanan, serta memberikan amal jariyah yang bermanfaat?
Seorang IRT asal Sukajadi kini membuktikan bahwa bisnis terbaik bagi IRT adalah bisnis yang memberikan kesejahteraan holistik atau menyeluruh.
Namanya adalah Ibu Yati Kurnia, bergabung dengan Evermos sejak September 2021, termotivasi oleh klaim Evermos “Banjir Rupiah hanya dari rumah” dan yang utamanya adalah bisnis sesuai syariat Islam.
Tidak hanya menjadi reseller Evermos, Bu Yati juga aktif sebagai pakar KBB (Komunitas Berbagi Berkah) dan KORI (Koordinator Reseller) yang membuat dirinya tak hanya untung secara finansial tetapi mendapatkan kebermanfaatan sosial.
Dari Sosok yang Kaku Kini Menjadi Percaya Diri Sejak di Evermos
Kepada tim Evermos Ibu Yati bercerita, sebelum bergabung Ibu Yati mengakui dirinya adalah sosok yang kaku. Namun, berkat mengikuti pelatihan yang diadakan oleh KBB (Komunitas Belajar Bisnis by Evermos) ini mampu mengubah dirinya secara fundamental.
- Skill Menulis Persuasif: Berkat keaktifan sebagai Pakar, yang bertugas membuat postingan dan informasi produk, Ibu Yati belajar menulis persuasi yang efektif. Ia sendiri yang mengakui,
“Belajar menulis persuasi yang asalnya dari kaku, cara kita [berbicara] di depan orang lain itu menjadi agak sedikit lebih luwes.”
- Peningkatan Kepercayaan Diri: Keterlibatan di grup KBB dan berbagai pelatihan, baik online maupun offline (seperti Kopdar gabungan Bandung Raya dan Jakarta), membuatnya menjadi lebih luwes dan lebih pede. Ini adalah bekal berharga yang ia dapatkan seumur hidup.
Tidak hanya Ibu Yati saja yang merasakan perubahan positif dengan aktif mengikuti kegiatan dan pelatihan gratis yang difasilitasi oleh Evermos, ada juga Ibu Detty yang jadi mahir copywriting dan mendesain konten sebagai bahan promosi dari Evermos.
Tukar Poin ke Emas Jadi Motivasi Ibu Yati Produktif Berjualan
Salah satu daya tarik terbesar Evermos bagi Ibu Yati yaitu sistem reward yang berbentuk nyata dan bernilai tinggi.
Ibu Yati rajin mengumpulkan poin dari berbagai aktivitas termasuk menjadi top spender di Evermos dengan closing sebanyak-banyaknya, aktif di live training hingga mendapatkan giveaway di komunitas.
Setiap poin yang Ibu Yati dapatkan beliau kumpulkan hingga akhirnya dapat beliau tukarkan sesuai jumlah poin untuk mendapatkan emas.
Evermos sendiri memiliki sistem penukaran poin yang dapat bermanfaat bagi para reseller untuk mendapatkan keuntungan lebih, seperti ditukar ke tabungan emas.
Siapa Ibu yang tidak ingin mendapatkan emas? Tentunya emas menjadi salah satu instrumen investasi berjangka panjang yang menguntungkan.
Selain beliau menukarnya dengan emas, Ibu Yati juga sering mendapatkan voucher potongan belanja di Evermos, sehingga dapat dimaksimalkan untuk hemat pengeluaran harian dan keluarga.
Dari sini Ibu Yati terdorong untuk terus aktif dan produktif, setiap aktivitasnya berbuah reward nyata yang menguntungkan keluarga.
Support System Paling Penting dalam Melakukan Ikhtiar
Menurut Ibu Yati, yang membedakan Evermos dari bisnis online lainnya yaitu fokus pada aspek kemanusiaan dan spiritual.
Adanya silaturahmi bersama reseller lain, mengikuti event KopDar (kopi darat) yaitu bertemu dengan tim training dan kumpul bersama reseller lainnya menjadi momen yang berkesan bagi Ibu Yati.
Dengan menghadiri acara silaturahmi, ada banyak teman yang tercipta dari awalnya hanya kenal secara online kemudian menjadi dekat di kehidupan nyata.
Sehingga Ibu Yati dapat merasakan support system yang positif sebagai ibu rumah tangga.
Disamping itu, Ibu Yati juga senang karena Evermos selalu mengingatkan untuk beramal jariyah.
Tidak hanya menuntut reseller untuk mengejar transaksi terbanyak saja, tetapi juga untuk mengejar bekal di akhirat.
Bisnis di Evermos yang dijalankan terasa lebih berkah dan bermakna.
Tips Ibu Yati: Jangan Minder, Jangan Malu Bertanya dan Disiplin, No Posting, No Closing!
Sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT) tentu related bahwa kesibukan menjadi IRT apalagi jika sudah memiliki anak bak tidak ada habisnya.
Hal ini juga yang dialami oleh Ibu Yati, sehingga Ibu Yati berusaha untuk disiplin berjualan dengan cara menyeimbangkan waktunya dengan peran sebagai IRT.
Sebelum fokus berjualan, Ibu Yati fokus mengerjakan pekerjaan rumah tangga dan mengurus anak terlebih dahulu, lalu fokus promosi produk Evermos mulai jam 8 pagi, seperti membuat postingan atau sharing ilmu jualan di grup KORI (Koordinator Reseller) di Kecamatan.
Melalui kisah Ibu Yati menjadi pengingat bahwa kesejahteraan sejati ibu datang dari kombinasi antara penghasilan yang nyata, skill yang terus diasah dan lingkungan yang positif.
Ibu Yati juga berpesan kepada reseller lainnya:
“Rajin-rajinlah mengikuti kegiatan live kayak training, pelatihan… Jangan malu untuk bertanya. Jangan minder, harus optimus sama kemampuan yang kita punya… Berusaha aja selalu menjadi lebih baik lagi, tapi bukan menjadi yang paling baik.”
Jika dengan niat yang benar, support system yang kuat, dan semangat untuk terus belajar, ibu rumah tangga bisa meraih kesejahteraan finansial, silaturahmi yang erat, bermanfaat bagi orang lain.
“Jadilah diri sendiri. Jangan pernah membanding-bandingkan dengan orang lain. Tetap semangat tebar kebaikan. No posting, no closing.”
Itulah kisah inspiratif yang dapat Ibu ambil hikmah dan pelajarannya, serta motivasi sebagai reseller di Evermos. Mulai berdayakan diri, dapatkan support system terbaik untuk partner bisnis hanya di Evermos! #EvermosAdaUntukIbu #AdaUntukIbu.